Dikutip dari wikipedia :
Apa yang terjadi saat kita membuka google?
Sekarang, seandainya kita membuka google dengan menggunakan mozilla firefox...
1. Physical Layer
Layer ini mengatur bagian hardware dan raw bit stream
Layer ini mengubah data frame menjadi bits
Layer ini mengatur addressing dan routing
Layer ini mengurus packet, flow control, dan error handling
5. Session Layer
Mengatur sync dan session
Mengatur user interface
Meskipun begitu, di Indonesia ternyata ada 10 OSI layer
The Open Systems Interconnection Basic Reference Model (OSI Reference Model or OSI Model for short) is a layered, abstract description for communications and computer network protocol design. It was developed as part of the Open Systems Interconnection (OSI) initiative and is sometimes known as the OSI seven layer model.Singkatnya, OSI model adalah standard acuan yang digunakan untuk mendeskripsikan sistem networking.
Apa yang terjadi saat kita membuka google?
Sekarang, seandainya kita membuka google dengan menggunakan mozilla firefox...
1. Physical Layer
Layer ini mengatur bagian hardware dan raw bit stream
- Raw bit stream dikirim dengan menggunakan kabel
- Menentukan kabel, card yang digunakan, dan aspek fisik lainnya
- Menentukan hubungan NIC ke hardware, dan menentukan bagaimana kabel terhubung ke NIC
Layer ini mengubah data frame menjadi bits
- Mengubah packet dari google menjadi raw bits 100101, dan di bagian penerima (komputer kita) mengubah bits menjadi packet.
- Mengatur data frame antara network dan physical layer
- Bagian penerima mengepak raw data dari physical layer menjadi data frame untuk dikirim ke network layer.
- Layer ini mengatur supaya tidak terjadi error saat transfer data frame melalui physical layer
- Cara mengirim dan menerima data dari google diatur oleh layer ini.
Layer ini mengatur addressing dan routing
- Mengubah logical network address dan nama dari komputer kita dan server google menjadi physical address
- Bila data yang dikirim oleh google terlalu besar untuk router, network layer akan memecahnya menjadi bagian-bagian kecil, dan menyusunnya lagi di komputer kita.
- Mengatur addressing, rute transfer data, dan mengurus masalah network
Layer ini mengurus packet, flow control, dan error handling
- Koneksi tambahan di bawah session layer
- Mengatur aliran data antara komputer kita dan google
- Memisah-misah aliran data menjadi packet. Di komputer kita packet ini akan disusun ulang
- Melakukan cek data dari google, untuk memastikan supaya tidak ada erro
Mengatur sync dan session
- Mengadakan, mempertahankan, dan menutup sesi antara komputer kita dengan google.
- Bertanggung jawab atas identifikasi nama, sehingga dalam sesi ini hanya komputer kita yang dapat berpartisipasi dengan google.
- Melakukan sinkronisasi dengan meletakkan checkpoint di sepanjang aliran data
- Mengatur supaya google dapat mengirimkan data selama selang waktu tertentu
Mengatur translasi
7. Application Layer- Melakukan translasi dari format aplikasi google dan sebaliknya
- Berbagai macam format di translasi ke dalam bentuk yang dapat dipahami oleh semua OSI layer
- Mengatur kompresi data, konversi karakter dan protokol, enkripsi data, dan grafik dari google.
- Menetapkan standar antara sistem komputer kita dengan google
Mengatur user interface
- Digunakan untuk aplikasi yang berhubungan dengan network, dalam hal ini Firefox
- Digunakan firefox untuk mengakses service dari google
- Mengatur network access, flow control, dan network recovery
Meskipun begitu, di Indonesia ternyata ada 10 OSI layer
Gambar didapat dari fajri.freebsd.or.id
Kalo yang ini cuman lelucon hahaha
1 comment:
makin berat aj berat badan lo dan materi tulisan lo.. bner2 anak stei dah huahaha
Post a Comment