Thursday, March 6, 2008

FreeBSD

Humm, karena sebagai cakru ARC gw disuruh bikin postingan soal apa yang gw tau soal FreeBSD, here goes!


This-is-FreeBSD-eeeeeh!!!
(running on gnome 2.0 though...)

Pertama-tama, apa itu FreeBSD?
FreeBSD = Free + Berkeley Software Development.

Sebelum kita membahasnya lebih lanjut, mari kita lihat apa saja yang sudah dikatakan oleh orang-orang soal FreeBSD

Dikutip dari Urban Dictionary:

Something that has Microsoft very scared. A high-quality free unix variant based on the original Berkeley (BSD 4.4-lite) sources.

FreeBSD is going to destroy Microsoft, because nobody wants to pay out the a$$ to run Window$.

Kata Mark Hittinger, administrator WinNet Communications, Inc. :
FreeBSD handles [our] heavy load quite well and it is nothing short of amazing. Salutations to the FreeBSD team.
Dikutip dari Wikipedia:
FreeBSD adalah sebuah sistem operasi bertipe Unix bebas yang diturunkan dari Unix AT&T lewat cabang Berkeley software Distribution (BSD) yaitu sistem operasi 386 BSD dan 4.4BSD. FreeBSD berjalan di atas sistem Intel x86 (IA-32), DEC Alpha, Sun UltraSPARC, IA-64, AMD64, PowerPC dan arsitektur NEC PC-98. Dukungan untuk arsitektur ARM dan MIPS sedang dalam pengembangan.
Data Singkat:
  1. Developer: The FreeBSD Project
  2. Keluarga OS: BSD
  3. Source model: Free and open source software
  4. Release stabil terbaru: 7.0-RELEASE / 27 February 2008
  5. Release belum stabil terbaru: 8.0-CURRENT / dalam pengembangan
  6. Supported Platforms: i386, SPARC, SPARC64, ALPHA, AMD64, ia64, PC98, PowerPC, ARM architecture
  7. Tipe Kernel: Monolithic
  8. License: BSD License
Oh ya, OS gratisan ini udah ada sejak sekitar 15 tahun yang lalu, mulai dikembangkan pada tahun 1993, dan masih dikembangkan sampai sekarang.

Maskot
Maskot yang paling lama digunakan adalah BSD Daemon, atau biasa disebut beastie (BSD dibaca bi-es-di. Get it?). Beastie pertama kali muncul tahun 1976 di T-shirt Unix. Meskipun sempet ada perdebatan soal penggunaan beastie sebagai maskot karena dianggap bukan ciri khas FreeBSD, akhirnya beastie dipakai juga sebagai maskot resmi FreeBSD project.


Beastie

Kenapa FreeBSD?
Kenapa gw pake FreeBSD? Uhh... if you asked me, soalnya ini bagian dari training kru ARC. Kenapa ARC milih FreeBSD? Soalnya waktu kerjasama jaringan internet sama Jepang, di Jepang OS nya make FreeBSD, jadi supaya supportnya gampang, kita juga pake FreeBSD dari dulu, dan ujung-ujungnya ARC yang ngurusin network juga pake. Kenapa Jepang pake FreeBSD? Uhh... >_<. Tapi jangan khawatir, sekarang kita langsung liat apa aja kelebihan FreeBSD. Menurut Website:
  1. Fitur Canggih: FreeBSD menawarkan fitur-fitur networking, sekuriti, performa, dan kompatibilitas yang masih tidak ada pada OS lain, bahkan pada OS-OS komersial yang paling terkenal.
  2. Kemampuan Internet: FreeBSD cocok untuk digunakan sebagau server Internet atau Intranet. FreeBSD mampu menyediakan layanan network yang baik dalam beban yang berat, dan menggunakan memory secara efisien untuk memberikan respons yang cepat untuk ribuan proses yang sedang dijalankan
  3. Menjalankan banyak aplikasi: dengan lebih dari 17000 library dan aplikasi, FreeBSD menunjang aplikasi untuk desktop, server, appliance, dan embedded environments. Oh ya, FreeBSD bisa ngejalanin aplikasi Linux.
  4. Mudah untuk di-install: FreeBSD dapat di-install dari berbagai media seperti CD, DVD, atau dari network (meskipun buat gw prosesnya rada bikin sakit kepala. Atau gw nya aja yang kelewat geblek). Buat yang masih blom ngerti liat di sini
  5. GRATIS!!!11!!1!1!one!!!
Turunan FreeBSD
Bukan kalkulus aja yang punya turunan! FreeBSD juga punya! Banyak produk yang baik secara langsung ataupun gak langsung dibuat berdasarkan FreeBSD. Sebagai contoh, mulai dari embedded system semacam Nokia's firewall OS sampai dengan Darwin, core dari Mac OS X yang banyak meminjam kode dari FreeBSD.

Pengalaman gw pake FreeBSD
Gw install FreeBSD di laptop gw dengan menggunakan VMware. Jadii, VMware adalah sebuah software yang menciptakan sebuah komputer di dalam komputer, kasarnya gitu. Jadi, di dalem Windows gw sekarang terdapat FreeBSD yang di install dengan menggunakan VMware.

Selama proses install, yah rada-rada rebek juga si... Meskipun dibilang install nya gampang, cuma kalo kurang sering make komputer bakal rada repot, terutama pas bikin slice nya. Terus, interface nya juga rasanya jadul banget, berhubung belom ada desktop environmentnya.

Oh ya, dan selama proses install, gw kan nambahin macem-macem fitur. Sayangnya, begitu gw pencet install, installernya minta CD 2 dan 3. Berhubung cuman ada 1 CD yang dikasih, pupus deh niat gw install macem-macem (termasuk desktop environmentnya, tidakkkk).

Setelah proses instalasi selesai, gw menjalankan FreeBSD. Berhubung g ada desktop environmentnya, gw blom bisa berbuat banyak. Sayang, padahal ini katanya termasuk OS paling mantap >_<

No comments: